Cobaan adalah Kasih Sayang Allah


Orang bilang semakin kencang angin yang menerpa sebuah pohon maka pohon itu akan menjadi semakin kuat dan kokoh, tapi apabila angin itu terus datang tanpa henti maka pohon itu pasti akan roboh juga, tapi manusia tidak seperti pohon karena allah memberikan cobaan kepada manusia dengan mengetahui bahwa manusia itu mampu untuk melewatinya, artinya allah tidak akan memberikan cobaan diluar batas kemampuan manusia, namun terkadang manusia itu terlalu larut dalam penderitaannya sehingga ia lupa bagaimana cara untuk melewatinya.
Banyak orang memiliki cara pandang yang berbeda dalam menghadapi cobaan, misalnya ada yang memandang sebuah cobaan sebagai tantangan. Seseorang seperti ini akan berfikir ketika ia mampu melewati cobaan ini, maka ia percaya bahwa kualitas dirinya akan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Orang seperti ini memiliki pikiran positif dalam menghadapi cobaan yang ia terima sehingga ia tidak akan mudah jatuh dalam penderitaan yang ia rasakan dan akan cenderung mencari bagaimana cara untuk melewati cobaan yang ia terima. Namun ada pula orang-orang yang memandang cobaan sebagai sesuatu yang buruk. Seseorang seperti ini akan berpikiran negatif dalam menghadapi cobaan maka ia akan cenderung maratapi penderitaan yang ia rasakan sehingga ia lupa mencari jalan keluar dalam menghadapi cobaan tersebut. Orang yang positive thingking dalam menghadapi ujian maka ia akan memiliki mental yang kuat dan memiliki kepribadian yang tegar dan tegas. Sedangkan orang yang negative thinking akan memiliki mental yang lemah,  cenderung memiliki kepribadian yang pendiam dan suka menyendiri.
Islam memandang cobaan sebagai kasih sayang dari allah swt karena ketika seorang mu’in mendapat cobaan dari allah maka cobaan itu akan menuntut ia untuk semakin dekat dengan allah, bersabar dan hanya meminta pertolongan kepadanya. Yakinlah bahwa cobaan adalah salah satu cara allah untuk membuat hambanya dekat dengannya.
|=Å¡ymr& â¨$¨Z9$# br& (#þqä.uŽøIムbr& (#þqä9qà)tƒ $¨YtB#uä öNèdur Ÿw tbqãZtFøÿムÇËÈ  
2. Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? (Al-ankabut : 2)
Cobaan akan membuat kualitas iman seseorang menjadi satu tingkat lebih baik dari sebelumnya apabila ia mampu melewatinya dalam taqwa dan kesabaran. Dalam islam cobaan bukan hanya berupa penderitaan tapi cobaan bisa jadi merupakan nikmat yang allah berikan, bisa jadi itu datang dari anak, harta, ilmu atau isteri yang cantik. Apakah dengan nikmat itu ia mampu besyukur atau malah menjadi kufur karena nikmat yang allah berikan kepadanya di dunia. Ingatlah apa yang diberikan allah kepada kita semuanya hingga hari akan dipertanggungjawabkan di akhirat nanti karena hal-hal yang ada di dunia ini adalah titipannya semata, dan apabila seorang hamba bersyukur maka allah akan menggantinya dengan yang kekal di akhirat nanti. 
 wallahu'alam...
Author : Anas TS

Share this article :

Post a Comment

Skype

My status

My Contact


Spinning icons by Latest Hack
 
Support : Creating Website | Anas TS | Anas TS
Copyright © 2011. Pustaka Si Lebah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Anas TS
Proudly powered by Blogger